Explore Rahasia Keindahan Pantai Srau di Pacitan yang Mempesona

Kota Pacitan Jawa Timur dijuluki sebagai paradise of java karena memiliki banyak sekali rekreasi pantai, salah satunya yaitu Pantai Srau yang cukup populer dan jadi primadona dibandingkan pantai yang lain.

Keelokan Pantai Srau tidak terlepas dari daya tarik pasir putih yang dipunyai, terhubung langsung dengan samudera Hindia menjadikan pantai satu ini mempunyai ombak yang cukup aktif.

Kecantikan pantai ini kerap dipandang seperti permata putih Jawa Timur, lokasi pantai yang masih tetap bersih dan asri menambahkan kesan baik untuk wisatawan lokal atau luar negeri. Untuk mengobati rasa ingin tahu kamu mengenai kemilau pantai satu ini, yok baca penjelasannya berikut!

Daya Tarik Alam Pantai Srau

Seperti pantai di Pacitan pada umumnya, Pantai Srau mempunyai daya tarik keindahan yang tidak terkalahkan. Mempunyai tiga zona pantai, hingga kamu dapat bebas pilih spot pemandangan yang ingin dikunjungi.

Terdapat dua tempat sebagai favorite pengunjung, yaitu segi timur pantai dan segi atas bukit pandang. Pertama kalinya tiba, kamu akan dimanjakan nyiur pohon kelapa yang berjejer disekitaran pantai pada segi timur.

Pemandangan ini terasa menyejukkan di tengah-tengah teriknya matahari, sobat wisata bisa berlindung di bawahnya sambil nikmati sepoi-sepoi angin pantai. Ada gazebo yang langsung menghadap laut, hingga benar-benar pas untuk kamu yang ingin menenangkan pikiran.

Segi Pantai Srau yang terdapat banyak pohon kelapa jadi spot foto favorite untuk pengunjung pantai. Kamu bisa ambil foto ala di pantai hawai, khususnya saat siang hari.

Ada taman yang ditumbuhi beragam tanaman tinggi hingga benar-benar bagus jadi spot foto yang aesthetic. Pastikan pantai dalam kondisi sepi bila ingin memperoleh hasil spot foto yang bagus saat siang hari.

Karena taman dan sekitaran pohon kelapa kerap jadi tempat santai, hingga lebih banyak pengunjung yang memilih zona ini untuk nikmati keelokan pantai. Selain deretan pohon kelapa yang mempersejuk, daya tarik pantai ini yang paling penting ialah terletak di pasir putihnya.

Pantai dengan pasir putih memang tidak asing, tetapi di sini struktur pasir yang dipunyai berbeda. Kamu akan rasakan pasir yang lembut dan tidak lengket bila terkena kulit, hingga bisa berasa semakin nyaman bila ingin main di bibir pantai.

Pasir putih disekitaran pantai yang lembut dan tidak lengket sehingga membuat pengunjung lebih bebas untuk lakukan aktivitas outdoor. Bermain voli pantai ialah salah satunya, kamu tidak merasa berat saat meloncat karena pasir yang cukup nyaman.

Mempunyai bibir pantai yang lumayan luas menambahkan kecantikan pantai ini, kamu bisa lakukan olahraga seperti lari dan bermain bola di bibir pantai.

Jika kamu bawa anak-anak, membuat istana pasir jadi opsi yang pas karena pasir pantai di sini begitu gampang dibuat dan tidak kasar pada kulit anak-anak yang sensitif.

Daya tarik alam keelokan Pantai Srau bukan hanya hanya pasir putih dan nyiuran pohon kelapa yang dipunyai, kamu pun akan temukan karang-karang besar yang unik.

Ada satu karang besar yang berada di tengah-tengah laut, seperti permata, hingga tidaklah aneh bila pantai ini kerap dikatakan sebagai “Permatanya Pacitan “. Pada sisi bagian timur pantai, dianjurkan pada seluruh pengunjung untuk meminimalkan aktivitas berenang.

Ini karena gelombang ombak yang tinggi, hingga kurang aman terutama untuk anak-anak dan wisatawan yang tidak bisa berenang. Bergerak dari segi timur pantai, kamu akan dibawa menuju pucuk bukit pandang.

Ada sebuah tangga yang hendak mengantar kamu nikmati daya tarik kecantikan pantai dari atas. Panorama di atas bukit tidak kalah cantik, kamu akan disajikan hamparan birunya laut dengan pasir putih, dan deretan karang disekitaran pantai.

Jika akan berkunjung ke sini, benar-benar direferensikan untuk datang saat mendekati sunset atau sunrise. Daya tarik matahari terbit dan terbenam menjadi satu diantara daya tarik yang selalu dicari oleh wisatawan.

Ada beberapa spot untuk nikmati daya tarik sunset dan sunrise di sini, seperti gazebo disebelah timur, di atas bukit pandang, atau secara berkemah disekitaran pantai.

Ada camping ground yang umumnya dipakai oleh pengunjung yang ingin menginap di sini, jadi kamu tidak perlu cemas. Tempatnya tidak jauh dari daerah pantai, hingga kamu masih tetap bisa nikmati situasi sunset dari depan tenda disertai suara ombak.

Berkemah disekitaran Pantai Srau bukan hanya dapat dilaksanakan pada camping ground. Kamu bisa membangun tenda di bukit pandang , tetapi diperlukan ketrampilan dan keahlian saat proses pemasangan.

Ini karena lokasi bukit yang berbatu, akan merepotkan untuk memasang paku-paku penyanggah tenda. Meskipun proses yang cukup menguras energi, lokasi kemping di bukit pandang masih tetap jadi favorit.

Kamu akan memperoleh panorama tanpa halangan, khususnya saat nikmati sunset dan sunrise tambah lebih jelas. Gelombang ombak di sini lumayan besar, hingga benar-benar pas untuk kamu yang hoby dengan aktivitas olahraga surfing.

Untuk memperoleh ombak yang menantang kamu bisa menuju segi timur pantai, disitu jadi spot favorit pengunjung yang hendak latihan atau melakukan surfing.

Sayangnya, kamu harus bawa perlengkapan surfing sendiri karena tidak ada masyarakat sekitaran yang buka jasa persewaan perlengkapan surfing.

Pastikan kamu didampingi rekan yang telah ahli ya, karena pihak pantai belum sediakan lifeguard khusus seperti pada Pantai Bali. Pesona sekalian daya magnet dari Pantai Srau yang selanjutnya berada pada zona ketiga, yaitu ada sumber air tawar.

Untuk temukan sumber air tawar ini, kamu perlu jalan kearah barat pantai. Sayangnya sedikit wisatawan yang berkunjung ke sini, karena cerita mistis yang menyebar sampai meninggalkan kesan menyeramkan khususnya di waktu malam hari.

Mistis Dibalik Kemilau Pantai Srau

Pantai Srau angker? Dibalik keelokannya rupanya Pantai Srau mempunyai cerita mistis yang telah menjadi legenda untuk warga sekitar.

Persisnya disebelah barat pantai yang disebut lokasi sumber air tawar. Daerah barat pantai ini ada villa-villa punya masyarakat sekitaran yang dikontrakkan untuk pengunjung yang ingin bermalam.

Lokasi yang populer menyeramkan ini lumayan jauh dari pantai utama, sesudah masuk dari loket utama pembayaran, tetaplah jalan mengarah barat mengikuti arah masjid.

Sekitaran 800 meter kamu akan menemukan rumah warga lokal. Disitu kamu akan temukan sumber mata air tawar dekat segi barat pantai. Mata air tawar itu jadi sumber khusus untuk masyarakat sekitaran dalam memenuhi aktivitas setiap hari.

Berkeliling-keliling sedikit disekitaran tempat sumber mata air, kamu akan temukan sebuah villa megah. Kabarnya villa itu punya seorang masyarakat negara asing (WNA). Tetapi, villa itu pada akhirnya kosong sepanjang tahun karena ditinggalkan oleh pemiliknya yang disebut orang bule.

Berdasarkan cerita masyarakat setempat, bule yang menempati villa menelantarkan villa karena selalu diganggu oleh makhluk tidak kasat mata yang berkeliaran disekitaran villa.

Hingga kini masyarakat lokal belum juga mengetahui kebenaran dari cerita itu, termasuk argumen ditelantarkannya villa semegah dan semewah itu. Beberapa pengunjung yang memiliki pendapat, jika diganggunya pemilik villa dilakukan oleh makhluk tidak kasat mata yang menempati sumber mata air tawar.

Sesudah villa itu kosong, tidak ada masyarakat lokal yang berani menyentuh. Beragam peristiwa mistis terus mengusik masyarakat disekitaran villa. Ini mengakibatkan masyarakat cenderung lebih memilih menelantarkan dan biarkan bangunan villa sampai ambruk dengan sendirinya.

Cerita mistis dan keangkeran segi barat rupanya jadi daya tarik tertentu untuk wisatawan. Cukup banyak pada mereka yang sengaja datang cuma untuk menyaksikan langsung bangunan villa.

Untuk kamu yang tidak suka dengan beberapa cerita seram, tidak perlu cemas karena ada banyak spot segi pantai lainnya yang aman didatangi. Tidak semua daerah pantai menyeramkan loh, kamu bisa bermain disebelah timur atau naik ke bukit pandang, dijamin deh kedua zona itu jauh dari kesan angker.

Jalur dan Fasilitas Perjalanan Menuju Pantai Srau

Pantai Srau berada di Desa Srau, Kecamatan Pringkuku, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur. Menuju pantai ini cuma bisa dilewati oleh dua jalur, yakni dari arah kota Pacitan dan kota Solo.

1. Arah Dari Kota Pacitan

Jika kamu dari arah kota Pacitan, karena itu jalur yang diambil ialah arah menuju jalan W.R Supratman. Pilih jalur ke arah pertigaan Tumpang Rinjing, selanjutnya ambil arah atau jalur kiri.

Selanjutnya kamu akan temukan panduan jalan menuju Pantai Srau. Perjalanan dari arah kota Pacitan memerlukan waktu kurang lebih 45 menit dengan jarak 21 kilometer.

Sayangnya, petunjuk arah menuju Pantai Srau ini masih jarang dijumpai. Ini yang jadikan pantai selalu sepi dan sedikit wisatawan yang berkunjung. Walau sebenarnya minat wisatawan cukup tinggi untuk mengunjungi pantai yang populer dengan aura mistisnya ini.

2. Arah Dari Kota Solo

Jalur setelah itu jika kamu dari arah Kota Solo, kamu perlu melaju ke Sukoharjo. Sesudah datang di Sukoharjo, pilih jalur menuju Ngadirojo selanjutnya secara langsung ke Baturetno.

Perjalanan belum juga stop, kamu harus kembali menuju Giriwoyo selanjutnya ambilah arah Kecamatan Pringkuku. Sesudah datang di kecamatan Pringkuku, kamu akan diarahkan menuju Desa Candi (Srau), selanjutnya langsung ke arah lokasi pantai.

Perjalanan yang dilakukan sekitaran 4 jam memakai kendaraan roda dua atau empat. Sepanjang perjalanan dari arah Solo, kamu akan menjumpai lajur pegunungan yang naik turun dan masuk perkampungan masyarakat yang cukup sempit, jadi berhati-hati ya!.

Walau begitu, semua jalan raya telah diaspal dan masih dalam keadaan yang bagus, hingga minim lubang dan aman bila dilalui waktu hujan. Sepanjang perjalanan kamu akan disajikan panorama fantastis.

Jajaran pegunungan yang sejuk, sampai panorama sawah pedesaan yang menyegarkan mata, pemandangan elok ini akan membuat kamu betah dan tidak merasakan jenuh selama 4 jam perjalanan.

Lokasi lengkap menuju pantai Srau:

Alamat: Candi Pringkuku, Area Peswahan, Candi, Kec. Pacitan, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur 63552

Sarana Umum di Pantai Srau

Walaupun termasuk pantai yang jarang didatangi tetapi untuk masalah sarana umum, kamu tidak perlu cemas.

Telah ada sarana yang lengkap di pantai ini dimulai dari camping ground, toilet, mushola, gazebo, sampai penginapan disekitaran daerah pantai. Camping Ground yang ada ada di segi timur, sedikit keluar daerah khusus pantai dan satu lokasi kembali ada di atas bukit pandang.

Camping Ground hanya digunakan untuk pengunjung yang ingin berkemah dan telah melakukan booking. Toilet yang ada di sini cukup bersih loh! Dalam jumlah yang banyak, hingga pengunjung tidak perlu takut mengantri.

Toilet di sini memakai air tawar yang langsung berasal dari sumber mata air disebelah barat pantai, hingga terjaga kebersihannya. Sarana yang tidak kalah pentingnya ialah mushola, kamu bisa langsung temukan mushola sesudah masuk loket pembayaran.

Tempatnya ada di arah sisi barat pantai, menuju pemukiman masyarakat hingga benar-benar gampang untuk ditemukan. Disebelah kiri dan kanan mushola ada gazebo yang masih terurus secara baik.

Untuk pengunjung yang ingin menginap menunggu sunset atau sunrise, tetapi tidak mau berkemah di sini terdapat beragam tipe penginapan. Jarak penginapan yang begitu dekat sama pantai jadi alternative opsi yang cocok untuk bermalam.

Harga Tiket dan Ongkos Operasional Pantai Srau

Sebagian besar harga tiket masuk daerah pantai di Pacitan masih tetap tergolong dapat dijangkau, termasuk harga tiket masuk Pantai Srau.

Tiket masuk anak-anak cuma dibandrol dengan harga Rp 5.000 per orang, dan tiket untuk dewasa sebesar Rp 10.000 per orang. Harga tiket masuk itu belum termasuk biaya parkir, operasional lainnya, dan sewa.

Jika diperinci lagi maka keseluruhan ongkos yang mungkin kamu keluarkan akan lebih dari harga tiket masuk. Untuk ongkos parkir sendiri sekitaran Rp 5000 untuk satu mobil dan Rp 2000 untuk satu sepeda motor.

Ongkos operasional lain ialah ongkos kebersihan, terlebih bila kamu memakai toilet yaitu sebesar Rp 1000 per orang. Dan ongkos untuk sewa Camping Ground sendiri kurang lebih sekitaran Rp 20.000 untuk satu tenda.

Masyarakat sekitaran menyediakan peralatan kemping untuk pengunjung yang tidak bawa peralatan. Ongkos sewa peralatan kemping bervariatif, tergantung dari kelengkapan alat-alat yang dipilih.

Makin lengkap perlengkapan kemping yang kamu butuhkan, maka ongkos sewanya juga makin mahal. Kisaran harga persewaan perlengkapan kemah dimulai dari Rp 20.000 sampai Rp 75.000 telah termasuk tenda.

Gazebo disekitaran pantai dapat pengunjung pakai dengan gratis, tidak dipungut biaya sepeserpun. Namun jumlah gazebo yang terbatas hingga kamu harus gerak cepat untuk memperoleh lokasi gazebo dengan view pantai yang cantik tanpa halangan.

Ada warung yang jual bermacam makanan berat dan ringan disekitaran pantai. Kamu bisa nikmati keelokan pantai sambil mencicip kuliner laut yang disediakan. Untuk masalah harga, masih terjangkau. Kamu pun bisa pilih menu lain selain seafood seperti ayam, telur, dan sayur.

Hotel Dekat Pantai Srau dengan Harga Terjangkau

Jika kamu mencari hotel yang nyaman dan dekat dengan Pantai Srau yang indah, tak perlu mencari lebih jauh. Di bawah ini, ayowisata.co.id akan memperkenalkan tiga pilihan terbaik yang akan memenuhi kebutuhan akomodasi kamu di sekitar Pantai Srau:

1. Harry’s Ocean House Watukarung

Harry’s Ocean House Watukarung merupakan pilihan pertama kami untuk penginapan yang tak terlupakan.

Hotel ini menawarkan pemandangan laut yang menakjubkan dan akses yang mudah ke Pantai Srau yang terkenal. Dengan lokasinya yang strategis, kamu hanya perlu berjalan sebentar untuk merasakan sensasi deburan ombak dan pasir putih yang lembut di kaki kamu.

Hotel ini menawarkan berbagai fasilitas modern dan kamar yang nyaman. Setiap kamar dilengkapi dengan AC, TV layar datar, Wi-Fi gratis, kamar mandi pribadi dengan shower air panas, serta teras pribadi yang menghadap ke laut.

Staf yang ramah dan profesional siap melayani kamu dengan baik, memberikan pengalaman menginap yang tak terlupakan. Perkiraan harga yang perlu kamu ketahui:

2. Bintang Homestay Watukarung

Bintang Homestay Watukarung adalah pilihan kedua yang tak kalah menarik.

Dengan suasana yang hangat dan ramah, homestay ini cocok untuk kamu yang ingin merasakan pengalaman menginap yang lebih santai dan seperti di rumah sendiri.

Terletak hanya beberapa menit dari Pantai Srau, homestay ini menawarkan kenyamanan dan kemudahan akses ke pantai yang menakjubkan.

Homestay ini memiliki beberapa kamar yang nyaman dan dilengkapi dengan fasilitas seperti AC, TV, Wi-Fi gratis, dan kamar mandi pribadi. Pemandangan sekitar homestay yang hijau dan sejuk akan membuat kamu merasa rileks dan tenang selama menginap.

Selain itu, pemilik homestay akan menyambut kamu dengan hangat dan siap membantu menjadikan liburan kamu lebih menyenangkan. Perkiraan harga yang perlu kamu ketahui:

3. Homestay Kinasih

Homestay Kinasih adalah pilihan ketiga kami yang tak boleh dilewatkan. Terletak dekat dengan Pantai Srau, homestay ini menawarkan pengalaman menginap yang menyenangkan dengan harga yang terjangkau.

Suasana yang tenang dan damai akan memastikan kamu mendapatkan istirahat yang nyaman setelah seharian menjelajahi keindahan Pantai Srau.

Homestay ini menyediakan beberapa kamar yang dilengkapi dengan AC, TV, Wi-Fi gratis, dan kamar mandi pribadi. Kamu juga dapat menikmati area teras yang indah, tempat yang sempurna untuk bersantai sambil menikmati pemandangan sekitar.

Staf homestay yang ramah akan membantu kamu dengan segala kebutuhan kamu selama menginap. Dengan memilih salah satu dari hotel dekat Pantai Srau ini, kamu dapat menikmati keindahan alam yang menakjubkan dan mendapatkan pengalaman menginap yang luar biasa.

Jangan ragu untuk memesan kamar segera dan pastikan liburan kamu di Pantai Srau menjadi momen yang tak terlupakan. Perkiraan harga yang perlu kamu ketahui:

Kulineran yang Wajib Dicoba Saat ke Pantai Srau

Berikut daftar kulineran yang wajib dicoba saat ke pantai Srau, sebagai berikut:

1. Ikan Bakar: Nikmati kesegaran laut dengan mencicipi ikan bakar yang segar dan lezat. Kamu dapat memilih ikan segar dari pasar ikan setempat dan meminta untuk dibakar dengan bumbu yang khas.
2. Sate Lilit: Sate Lilit adalah hidangan khas Bali yang juga populer di pantai-pantai Jawa Timur. Sate ini terbuat dari daging ikan atau daging ayam yang dicincang halus, kemudian dibalut pada batang serai atau bambu, dan dipanggang hingga matang. Rasanya gurih dan kaya rempah, cocok untuk disantap saat bersantai di pantai.
3. Gado-Gado: Meskipun bukan makanan khas pantai, gado-gado adalah hidangan yang populer di Indonesia. Terdiri dari berbagai sayuran segar seperti kubis, tauge, mentimun, dan tahu, yang dilengkapi dengan saus kacang yang lezat. Gado-gado dapat menjadi pilihan yang sehat dan menyegarkan setelah beraktivitas di pantai.
4. Es Krim Kelapa Muda: Nikmati kesegaran es krim kelapa muda yang terkenal di pantai-pantai. Es krim ini terbuat dari daging kelapa muda yang dipadukan dengan susu atau santan, memberikan rasa yang unik dan menyegarkan.
5. Soto Lombok: Jika kamu ingin mencoba hidangan berkuah yang menghangatkan, Soto Lombok bisa menjadi pilihan. Soto ini memiliki kuah yang gurih dengan campuran rempah-rempah yang khas. Dalam hidangan ini, kamu akan menemukan irisan daging ayam, mie, tauge, dan bumbu pelengkap seperti sambal.

Kesimpulan

Itulah sekilas informasi mengenai Pantai Srau yang dipanggil sebagai permatanya Pacitan, meskipun mempunyai cerita mistis dibalik keelokannya tetapi ini tidak jadi penghambat bagi wisatawan untuk berkunjung. Bahkan juga jadi daya tarik tertentu yang mengambil rasa penasaran wisatawan.

Pastikan bila akan berkunjung ke sini kamu mendampingi putra dan putri yang di bawah usia dengan seksama. Gelombang ombak yang besar sekali akan membahayakan jika kamu lengah memantau anak-anak bermain. Kamu pun dibolehkan bawa perbekalan makanan sendiri dari rumah, menjadi semakin lebih irit,

Masih tetap menjaga kesopanan dan kebersihan selama berkunjung ke Pantai Srau, buanglah sampah dan sisa makanan pada tempatnya. Tidak boleh mencoret-coret dan menghancurkan fasilitas umum di sana, pastikan kamu pun mengikuti ketentuan dan instruksi yang telah diberi selama ada di pantai, demi keamanan. Jangan lupa untuk mendokumentasikan tiap peristiwa berlibur di sini! Selamat berkunjung.